Menurut berita, ketinggian air di pintu air manggarai kemarin pagi mencapai level 825 cm atau siaga III. Ketinggian air sendiri terus meningkat sejak pukul 06.00 WIB hingga akhirnya dinyatakan siaga III pada pukul 10.47 pagi. Untuk itu, bagi anda yang berdosimisili di daerah Jakarta dan sekitarnya diharapkan untuk selalu waspada terhadap kemungkinan bahaya banjir. Meski tak seorangpun berharap akan datangnya banjir di Ibu kota, sepertinya tak salah jika anda mulai mempersiapkan segala sesuatunya sejak dini.
Selain memberikan kerugian secara material, kekhawatiran terbesar perihal banjir adalah bahaya listrik. Ketika banjir tiba-tiba datang, umumnya orang akan bertindak panik sehingga prioritas utama yang dilakukan adalah mengamankan barang-barang berharga seperti elektronik dan kendaraan. Namun, terkadang mereka lupa untuk mematikan listrik. Padahal, ketika aliran listrik masih dalam keadaan terhubung, maka air yang menggenangi disekitarnya ikut teraliri arus. Hal ini dapat berakibat fatal bagi keselamatan anda. Salah-salah, anda justru yang menjadi korban akibat sengatan listrik. Tak hanya itu, pasca surutnya banjir pun anda harus tetap waspada mengingat tak semua perangkat listrik dalam keadaan layak operasi. Untuk itu, anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut :
Sebelum banjir menggenangi lantai rumah, pastikan semua perangkat elektronik telah dicabut dari stop kontak. Taruhlah ditempat yang aman yang sekiranya tak terjangkau oleh genangan air.
Ketika banjir mulai meninggi, segera putuskan sekering atau geser MCB ke posisi OFF. Ada baiknya jika anda ikut mensosialisasikan hal tersebut ke tetangga terdekat.
Segera hubungi PLN jika supply listrik ke daerah anda belum diputus.
Ketika banjir telah surut, jangan terburu-buru menggeser MCB ke posisi ON. Pastikan perangkat koneksi seperti stop kontak, fitting lampu dsb benar-benar kering.
Jika semua telah dipastikan aman, naikkan MCB(dari PLN) ke posisi ON. Bila rumah anda dilengkapi dengan MCB tambahan, naikkan MCB tersebut satu-persatu di ikuti dengan saklar lampu.
Untuk stop kontak, ada baiknya anda cek dengan menggunakan perangkat seperti test pen untuk memastikan stop kontak dalam keadaan layak operasi. Setelah benar-benar aman, anda dapat menghubungkan perangkat elektronik melalui stop kontak tersebut.
Banjir Jakarta Siaga III, Awas Bahaya Listrik!
Menurut berita, ketinggian air di pintu air manggarai kemarin pagi mencapai level 825 cm atau siaga III. Ketinggian air sendiri terus meningkat sejak pukul 06.00 WIB hingga akhirnya dinyatakan siaga III pada pukul 10.47 pagi. Untuk itu, bagi anda yang berdosimisili di daerah Jakarta dan sekitarnya diharapkan untuk selalu waspada terhadap kemungkinan bahaya banjir. Meski tak seorangpun berharap akan datangnya banjir di Ibu kota, sepertinya tak salah jika anda mulai mempersiapkan segala sesuatunya sejak dini.
Selain memberikan kerugian secara material, kekhawatiran terbesar perihal banjir adalah bahaya listrik. Ketika banjir tiba-tiba datang, umumnya orang akan bertindak panik sehingga prioritas utama yang dilakukan adalah mengamankan barang-barang berharga seperti elektronik dan kendaraan. Namun, terkadang mereka lupa untuk mematikan listrik. Padahal, ketika aliran listrik masih dalam keadaan terhubung, maka air yang menggenangi disekitarnya ikut teraliri arus. Hal ini dapat berakibat fatal bagi keselamatan anda. Salah-salah, anda justru yang menjadi korban akibat sengatan listrik. Tak hanya itu, pasca surutnya banjir pun anda harus tetap waspada mengingat tak semua perangkat listrik dalam keadaan layak operasi. Untuk itu, anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut :
Semoga bermanfaat.
Baca Juga :
Tips Menghindari Korsleting Listrik Saat Banjir
About Tridinamika
Related posts
Mengenal Sistem Balometer, Sensor Pendeteksi Virus Corona
30/01/2020
Cara Kerja Thermal Scanner, Teknologi Pendeteksi Virus ...
29/01/2020
Deteksi Virus Corona, Kemenkes Menggunakan Thermal Scanner
28/01/2020
Kecelakaan yang Sering Terjadi dan Patut Dihindari ...
28/06/2018