Thursday , 21 November 2024
Pemanfaatan sampah menjadi energi listrik di kota medan kini menjadi perhatian bagi seorang Rektor dari Institut Teknologi Medan ITM, Prof. Dr. Ir. Ilmi Abdullah, M.Sc. mengatakan, potensi kimia sampah di Kota Medan dapat dikonversikan menjadikan energi termal sebanyak 9.29 kali 109 kl/jam dan jika dikonversikan lagi energi termal menjadi energi listrik, secara teori akan memperoleh power sebesar lebih kurang 6 MW.
Perolehan ini dapat memberikan kontribusi langsung atas permintaan listrik Pemko Medan.
Pemanfaatan sampah Kota Medan sebagai cadangan energi alternatif Sumut, produksi sampah Pemko Medan sebanyak 1.400 ton/perhari sampah pemko medan berasal dari sisa rumah tangga di 21 kecamatan dan 151 kelurahan.
Dari hasil penelitian diperoleh berbagai temuan yaitu komposisi sampah terdiri dari 70,69 persen bahan organik dan 29,31 persen bahan anorganik. Dari komposisi sampah tersebut terdapat 30 persen plastik. Sampah plastik memang sulit hancur, tapi apakah kita tahu berapa lama bagi sampah non organik bisa dihancurkan oleh alam?
Kebijakan pengolahan sampah-sampah domestik haruslah dilihat dari beberapa faktor pendukung yang terlibat antara lain, jumlah penduduk,kapasitas produksi sampah, penanggulangan sampah dan kondisi tempat pembuangan akhir.
Berdasarkan hasil penelitian di Laboratorium, sampah diambil dari TPS Teladan Timur dan dilakukan justifikasi secara manual dengan mengasingkan setiap jenis yang terdapat pada sampah hasilnya berupa persentase seperti berikut, daun-daun 23,93 %, plastik 8,17 %, bahan logam 4,26%, kaca 8,64%, kertas 8,25% dan sisa makanan 46,74 %.
Dari kapasitas yang dibuang ke TPA adalah sebanyak 1.400 ton/hari sedangkan bahan sampah yang bisa dijadikan bahan bakar 752.900 kg/hari yaitu bahan yang bisa dibakar. Sifat kimia sampah menunjukkan dari kapasitas 752.900 kg/hari menghasilkan LHV 12.300 Kj/Kg dan HHV 15.540 Kj/kg. (cha)
02/03/2020
28/02/2020
26/02/2020
21/02/2020
1 Comments