Thursday , 21 November 2024
Kalibrasi menurut ISO/IEC Guide 17025:2005 dan Vocabulary of International Metrology (VIM) adalah serangkaian kegiatan yang membentuk hubungan antara nilai yang ditunjukkan oleh instrumen ukur atau sistem pengukuran, atau nilai yang diwakili oleh bahan ukur, dengan nilai-nilai yang sudah diketahui yang berkaitan dari besaran yang diukur dalam kondisi tertentu.
Dengan kata lain, kalibrasi adalah kegiatan untuk menentukan kebenaran konvensional nilai penunjukkan alat ukur dan bahan ukur dengan cara membandingkan terhadap standar ukur yang mampu telusur (traceable) ke standar nasional untuk satuan ukuran dan/atau internasional.
Tujuan kalibrasi adalah untuk mencapai ketertelusuran pengukuran. Hasil pengukuran dapat dikaitkan/ditelusur sampai ke standar yang lebih tinggi/teliti (standar primer nasional dan / internasional), melalui rangkaian perbandingan yang tak terputus. Untuk kalibrasi alat ukur digunakan alat standar kalibrasi yaitu kolimator.
Dalam penerapan Sistem Manajemen Mutu, salah satu kegiatan yang wajib dilakukan adalah kalibrasi atau verifikasi peralatan ukur untuk memenuhi ISO 9001 klausul 7.6 – Pengendalian Peralatan Pemantauan dan Pengukuran. Di beberapa perusahaan dijumpai peralatan ukur seperti timbangan dilakukan tera bukan kalibrasi.
Dari segi metrologi bukan meteorologi, perbedaan mendasar antar kalibrasi dan tera adalah kalibrasi termasuk metrologi industri sedangkan tera merupakan metrologi legal.
Metrologi Industri (Kalibrasi)
Metrologi Legal (Tera)
Adjusment adalah mengembalikan suatu alat ukur kedalam suatu keadaan kerja yang sesuai dengan kegunaannya. Jadi misalnya refraktometer kita menyimpang hasilnya dengan larutan satandar. Nah alat tersebutbisa dilakukan adjustment sesuai dengan nilai benar.
Sumber :
Baca Juga : Apakah Clamp Meter Atau Tang Ampere Itu?
04/08/2016
27/07/2016
22/06/2016
16/06/2016
2 Comments