Tridinamika – Penggunaan perangkat elektronik di dunia industri tentunya bukanlah hal baru kita dengar. Saat ini, hampir semua mesin-mesin di industri dikendalikan oleh perangkat elektronik yang mampu bekerja dengan lebih efektif dan efisien. Meski disebut sebagai “nyawa” dari mesin produksi, perangkat ini tergolong sebagai perangkat yang rentan terhadap kerusakan terutama jika kondisi kelistrikan di area tersebut buruk.
Membanjirnya beban-beban modern menimbulkan efek yang dikenal dengan harmonisa. Dalam sistem kelistrikan 3 phasa, harmonic dapat diakibatkan oleh fenomena yang disebut dengan voltage notching. Bisa dikatakan saat ini voltage notching musuh perangkat elektronik di industri. Sekilas, voltage notching mirip dengan transient overvoltage, bahkan tak jarang yang menyebutkan voltage notching adalah transient yang berulang. Selain sifatnya yang berulang, perbedaan antara voltage notching dengan transient adalah perangkat yang menyebabkannya. Jika transient biasa terjadi karena proses switching, maka voltage notching terjadi pada saat kondisi steady state.
Menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers), voltage notching sering diakibatkan oleh perangkat rectifier 3 phasa yang digunakan untuk mengasilkan arus DC tinggi. Voltage Notching hanya terjadi pada sistem kelistrikan 3 phasa terutama pada saat terjadi perputaran arus dari satu phasa ke phasa lain. Besarnya notching sendiri sangat bergantung terhadap besarnya induktansi sumber.
Lantas, seperti apakah bahaya dari voltage notching.
Voltage Notching dapat menimbulkan frekuensi harmonik dan non harmonik yang nilainya melebihi tegangan rms. Voltage notching memiliki frekuensi di area radio frekuensi sehingga dapat menimbulkan interferensi sinyal. Ketika voltage notching sendiri memiliki energi listrik yang tinggi, keberadaanya dapat memicu overload pada filter elektromagnetik. Beban-beban sensitif seperti high-frequency sensitive capacitive circuits biasanya menjadi sasaran empuk dari voltage notching.
Untuk meredam efek voltage notching, cara sederhananya adalah melakukan improvement pada insulation. (br)
Voltage Notching Musuh Perangkat Elektronik Di Industri
Tridinamika – Penggunaan perangkat elektronik di dunia industri tentunya bukanlah hal baru kita dengar. Saat ini, hampir semua mesin-mesin di industri dikendalikan oleh perangkat elektronik yang mampu bekerja dengan lebih efektif dan efisien. Meski disebut sebagai “nyawa” dari mesin produksi, perangkat ini tergolong sebagai perangkat yang rentan terhadap kerusakan terutama jika kondisi kelistrikan di area tersebut buruk.
Membanjirnya beban-beban modern menimbulkan efek yang dikenal dengan harmonisa. Dalam sistem kelistrikan 3 phasa, harmonic dapat diakibatkan oleh fenomena yang disebut dengan voltage notching. Bisa dikatakan saat ini voltage notching musuh perangkat elektronik di industri. Sekilas, voltage notching mirip dengan transient overvoltage, bahkan tak jarang yang menyebutkan voltage notching adalah transient yang berulang. Selain sifatnya yang berulang, perbedaan antara voltage notching dengan transient adalah perangkat yang menyebabkannya. Jika transient biasa terjadi karena proses switching, maka voltage notching terjadi pada saat kondisi steady state.
Menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers), voltage notching sering diakibatkan oleh perangkat rectifier 3 phasa yang digunakan untuk mengasilkan arus DC tinggi. Voltage Notching hanya terjadi pada sistem kelistrikan 3 phasa terutama pada saat terjadi perputaran arus dari satu phasa ke phasa lain. Besarnya notching sendiri sangat bergantung terhadap besarnya induktansi sumber.
Lantas, seperti apakah bahaya dari voltage notching.
Voltage Notching dapat menimbulkan frekuensi harmonik dan non harmonik yang nilainya melebihi tegangan rms. Voltage notching memiliki frekuensi di area radio frekuensi sehingga dapat menimbulkan interferensi sinyal. Ketika voltage notching sendiri memiliki energi listrik yang tinggi, keberadaanya dapat memicu overload pada filter elektromagnetik. Beban-beban sensitif seperti high-frequency sensitive capacitive circuits biasanya menjadi sasaran empuk dari voltage notching.
Untuk meredam efek voltage notching, cara sederhananya adalah melakukan improvement pada insulation. (br)
About Tridinamika
Related posts
Mobil Bertenaga Sampah, Bisakah Terealisasi?
05/02/2020
Mengenal Relay Tester, Penguji Overload Relay
27/08/2018
Mengenal Current Injector dan Spesifikasi Current Test-nya
21/08/2018
Apa Perbedaan Arus Listrik AC dan DC? ...
30/04/2018