Generasi pertama yang mucul adalah teknologi yang disebut Advanced Mobile Phone Service (AMPS). Teknologi ini dikenal dengan nama pelayanan selular karena konfigurasi antenanya. Meskipun AMPS berbentuk mirip seperti sarang lebah, sel ini dapat mengurangi pemakaian energi, meningkatkan akses, menggunakan kembali frekuensi yang dibatasi bandwith. Namun demikian, teknologi ini masih memiliki kelemahan karena tidak mengantisipasi secara dinamis penggunaan teknologi ini di pasar, sehingga konsumen sering kali mendapatkan sinyal yang sibuk.
Sebagai perbaikan dari AMPS, maka munculah teknologi baru yaitu Multiple Access Technology yang dikenal dengan Frequency Division Multiple Access (FDMA). FDMA merupakan teknik multi akses dimana terdapat alokasi frekuensi yang spesifik. Pada FDMA frekuensi yang digunakan dapat dengan mudah didefinisikan, tetapi penggunaan frekuensi tersebut belum cukup optimal. Akibatnya muncul kembali teknologi baru yang berusaha untuk menutupi kekurangan tersebut yaitu Time Division Multiple Access (TDMA) untuk penggunaan frekuensi yang lebih besar. TDMA memanfaatkan frekuensi tertentu yang dibagi ke beberapa pengguna sekaligus. Dengan demikian terjadi efisiensi penggunaan frekuensi yang ada. Proses pembagian kanal diantara para pengguna dilakukan dengan cara pembagian slot waktu kepada masing-masing pengguna. Metode ini sama dengan metode yang terdapat pada Time Diivision Multiplexing yang digunakan dalam jaringan kabel. Teknologi generasi selanjutnya adalah Mobile Switching Center (MSC). MSC digunakan dalam jaringan telepon seluler, dimana MSC memberikan kontrol sistem bagi Mobile Base Station (MBS) dan hubungan kembali dengan PSTN. MBS sendiri merupakan penghubung antara mobile unit kepada MSC. Jadi MBS dapat dikatakan sebagai sebuah transmitter yang mencari letak MSC terdekat untuk meneruskan frekuensi yang diterima dari mobile unit.
Teknologi MSC memiliki landline yang sama dengan Central Office (CO), kecuali antar pengguna dengan komponen wireless jaringan. Karena fungsinya yang rumit, maka MSC dilengkapi dengan HLR (Home Location Register) sebagai penyimpan data dan informasi mengenai pelanggan yang tersimpan secara permanen tanpa tergantung pada posisi pelanggan. Pada era sekarang terdapat 3G dan 3.5G, maka di masa mendatang diperkirakan akan terdapat suatu teknologi jaringan baru yang disebut 4G. 4G merupakan teknologi yang menawarkan streaming video dengan kualitas yang tinggi dan daya tampung data yang lebih besar dibandingkan dengan 3G. Selain itu, 4G juga memberikan fasilitas penerimaan Software Defined Radio (SDR), Orthogonal Freqiency Division Multiplexing (OFDM), dan Multiple Input Multiple Output (MIMO) yang semuanya menggunakan transmisi data berkecepatan tinggi. Namun, terdapat kekurangan pada 4G, dimana belum semua orang bisa memanfaatkan teknologi tersebut karena sifatnya yang masih terbatas dan tarifnya yang mahal.
Sejarah Perkembangan Wireless
Sejarah Perkembangan Wireless
Generasi pertama yang mucul adalah teknologi yang disebut Advanced Mobile Phone Service (AMPS). Teknologi ini dikenal dengan nama pelayanan selular karena konfigurasi antenanya. Meskipun AMPS berbentuk mirip seperti sarang lebah, sel ini dapat mengurangi pemakaian energi, meningkatkan akses, menggunakan kembali frekuensi yang dibatasi bandwith. Namun demikian, teknologi ini masih memiliki kelemahan karena tidak mengantisipasi secara dinamis penggunaan teknologi ini di pasar, sehingga konsumen sering kali mendapatkan sinyal yang sibuk.
Sebagai perbaikan dari AMPS, maka munculah teknologi baru yaitu Multiple Access Technology yang dikenal dengan Frequency Division Multiple Access (FDMA). FDMA merupakan teknik multi akses dimana terdapat alokasi frekuensi yang spesifik. Pada FDMA frekuensi yang digunakan dapat dengan mudah didefinisikan, tetapi penggunaan frekuensi tersebut belum cukup optimal. Akibatnya muncul kembali teknologi baru yang berusaha untuk menutupi kekurangan tersebut yaitu Time Division Multiple Access (TDMA) untuk penggunaan frekuensi yang lebih besar. TDMA memanfaatkan frekuensi tertentu yang dibagi ke beberapa pengguna sekaligus. Dengan demikian terjadi efisiensi penggunaan frekuensi yang ada. Proses pembagian kanal diantara para pengguna dilakukan dengan cara pembagian slot waktu kepada masing-masing pengguna. Metode ini sama dengan metode yang terdapat pada Time Diivision Multiplexing yang digunakan dalam jaringan kabel. Teknologi generasi selanjutnya adalah Mobile Switching Center (MSC). MSC digunakan dalam jaringan telepon seluler, dimana MSC memberikan kontrol sistem bagi Mobile Base Station (MBS) dan hubungan kembali dengan PSTN. MBS sendiri merupakan penghubung antara mobile unit kepada MSC. Jadi MBS dapat dikatakan sebagai sebuah transmitter yang mencari letak MSC terdekat untuk meneruskan frekuensi yang diterima dari mobile unit.
Teknologi MSC memiliki landline yang sama dengan Central Office (CO), kecuali antar pengguna dengan komponen wireless jaringan. Karena fungsinya yang rumit, maka MSC dilengkapi dengan HLR (Home Location Register) sebagai penyimpan data dan informasi mengenai pelanggan yang tersimpan secara permanen tanpa tergantung pada posisi pelanggan. Pada era sekarang terdapat 3G dan 3.5G, maka di masa mendatang diperkirakan akan terdapat suatu teknologi jaringan baru yang disebut 4G. 4G merupakan teknologi yang menawarkan streaming video dengan kualitas yang tinggi dan daya tampung data yang lebih besar dibandingkan dengan 3G. Selain itu, 4G juga memberikan fasilitas penerimaan Software Defined Radio (SDR), Orthogonal Freqiency Division Multiplexing (OFDM), dan Multiple Input Multiple Output (MIMO) yang semuanya menggunakan transmisi data berkecepatan tinggi. Namun, terdapat kekurangan pada 4G, dimana belum semua orang bisa memanfaatkan teknologi tersebut karena sifatnya yang masih terbatas dan tarifnya yang mahal.
Read more at: http://elektronika-dasar.web.id/
About Tridinamika
Related posts
Tubuh Menjadi Panas Ketika Sakit, Berdasarkan Thermal ...
06/03/2020
SpaceX Gagal Uji Coba, Siap Luncurkan Astronaut ...
14/02/2020
Jamur dari Radiasi Chernobyl Bisa Berguna untuk ...
13/02/2020
Bumi akan Musnah, Kejadian Carrington akan Terulang ...
12/02/2020