Jakarta – Selasa (16/07/2013) pukul 07.15 WIB jalan dari Biak menuju Harmoni tiba-tiba menjadi padat merayap. Hal ini disebabkan sebuah insiden mobil Toyota Land Cruiser terbakar yang diduga karena mengalami korseting pada mesin.

Petugas TMC Polda Metro Jaya Briptu Seno, memastikan tidak ada korban jiwa terkait insiden tersebut dan saat ini mobil yang terbakar telah diamankan ke Satlantas Polres Jakpus, di kawasan Lapangan Kanteng

Inilah sebuah peristiwa  yang tidak pernah diduga oleh pemilik mobil. Mungkin hanya butuh waktu tidak kurang dari 10 menit, kendaraan bisa hangus dan menjadi seonggok rangka besi.

Kasus terbakarnya sebuah mobil bisa disebabkan oleh beberapa hal antara lain adanya pemantik yang bersentuhan dengan bahan bakar dan terjadinya  korsleting pada kabel sehingga  bisa memercikan api dengan mudah.

Beberapa hal yang perlu dipahami adalah faktor-faktor penyulut kebakaran pada kendaraan :

1. Kabel terkelupas dapat menjadi masalah sangat serius karena timbulnya api bisa berasal dari sini. Kondisi mobil yang tidak stabil membuat kabel yang sudah rapuh saling bergesekan, sehingga menimbulkan sobekan pada kabel, bila kabel yang terkelupas saling bergesekan maka akan menimbulkan percikan api.
2. Kabel paralel bertumpuk pada aki yang pemasangannya terkadang tidak kencang  sehingga korsleting kerap terjadi.  Agar aman, soket kabel atau baut pada aki secara rutin harus diperiksa.
3. Ukuran kabel yang tidak sesuai sangat riskan menyebabkan korsleting. Karena setrum kabel mempunyai daya yang berbeda jika salah dalam mengaplikasi  kabel bisa memuai dan api dapat menjalar ke seluruh bagian Mobil.
4. Selang bensin bocor. Inilah yang seringkali kurang diperhatikan terutama untuk mobil yang sudah berumur. Selang bensin yang hanya terbuat dari material serat kain, menjadi  rapuh atau mudah robek karena termakan usia.
5. Untuk mobil yang masih menggunakan karburator, hindari penggunaan air filter yang terbuka. Hawa bensin terkadang dapat menembus melewati celah-celah kecil dari boks air filter. Bahayanya, ada kabel yang lecet dan bergesekan lalu terkena hawa bensin.
6. Pipa knalpot yang bocor terutama pada bagian yang melewati bawah tangki bensin. Karena terkena hawa panas, bensin akan ikut menguap. Secara tidak langsung dapat pula menyebabkan terbakar, walau membutuhkan waktu lama.
7. Karet atau selang o-ring injektor harus fleksibel, jika sudah keras segeralah mengganti untuk mencegah kebocoran.
8. Setrum kabel busi bocor sangat riskan menimbulkan percikan api, bila terkena tetesan bensin.